TIM DOSEN FAKULTAS TEKNIK UNWAHAS MELAKUKAN PENGABDIAN DI KELOMPOK PRODUSEN SLONDOK-PUYUR

Sebagai salah satu bagian dari Tridarma Perguruan Tinggi, maka dosen juga dituntut untuk selalu melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Kemenristek Dikti juga setiap tahun memberikan fasilitasi kepada para dosen melalui pendanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat melalui skim-skim yang telah ditentukan.

Pada tahun 2018 ini, tim dosen Fakultas Teknik Unwahas berhasil meloloskan 1 proposal kegiatan pengabdian kepada masyarakat melalui skema Program Prototipe Teknologi untuk Masyarakat. Tim diketuai oleh Darmanto, M. Eng (Jurusan Teknik Mesin) serta beranggotakan M. Subhan Mauluddin, ST, MT (Jurusan Teknik Informatika) dan Laeli Kurniasari, ST, MT (Jurusan Teknik Kimia). Tim merupakan kombinasi dosen dari 3 jurusan yang ada di Fakultas Teknik Unwahas. Adapun program yang diusung oleh tim ini adalah Diseminasi Teknologi Alat Proses Produksi Slondok-Puyur di Desa Sumurarum Kecamatan Grabag Kabupaten Magelang. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk melakukan diseminasi teknologi terkait penggunaan alat-alat pada proses produksi slondok-puyur. Ada 2 mitra yang terlibat dalam kegiatan ini, yaitu Bapak Triyono dan Bapak Zaenal Murtadho, keduanya adalah produsen slondok-puyur di Desa Sumurarum yang juga tergabung dalam kelompok usaha bersama Humpus. Tim dan mitra telah melakukan diskusi untuk memutuskan rencana kegiatan, dimana tim dari FT Unwahas akan mendesain dan mempabrikasi alat pengering ergonomi resirkuasi, alat penggiling dan alat perajang yang digunakan pada proses produksi slondok dan puyur. Selain itu tim juga membantu proses perbaikan tempat produksi serta memberikan pelatihan terkait cara produksi pangan yang baik (CPPB) dan pelatihan cara mengurus perijinan usaha (ijin PIRT dan sertifikasi halal).

Menurut Darmanto, M. Eng, kegiatan ini sebenarnya merupakan lanjutan dari kerjasama yang telah dirintis sejak tahun 2017. Di tahun 2017 tim dosen FT Unwahas telah memulai kerjasama dengan produsen slondok-puyur ini dengan mendesain dan mempabrikasi alat press hidrolik 3 gawang. Untuk tahun ini, tim fokus pada perancangan dan pabrikasi alat pengering, dimana alat pengering ini sangat dibutuhkan oleh mitra, khususnya pada musim hujan. Produk slondok-puyur yang tidak kering akan menyebabkan jamur mudah tumbuh yang akan menurunkan kualitas dan harga produk. Biasanya, untuk mencegah kerusakan tersebut produk akan di proses ulang yang tentunya membutuhkan biaya lagi. Alat penggiling dan perajang juga didesain ulang dengan memperhatikan ergonomi dan keselamatan pekerja serta aspek efektivitas proses. Lebih lanjut Darmanto menambahkan bahwa alat press hidrolik yang dipabrikasi tahun 2017  telah dimanfaatkan, sehingga harapannya untuk alat-alat yang dipabrikasi tahun 2018 ini juga dapat memberikan manfaat yang besar bagi para produsen slondok-puyur.

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on whatsapp
WhatsApp
Share on telegram
Telegram
Share on linkedin
LinkedIn
Share on print
Print
Kerjasama Kampus Merdeka Fakultas Teknik
its
undip
unnes
ITN
itenas
logo-akprind

Alamat

Kampus 1 (Fakultas Teknik):
JL.Menoreh Tengah X / 22 Sampangan Gajahmungkur Kota Semarang Jawa Tengah 50232.

Kampus 2:
Jl. Raya Manyaran-Gunungpati, Nongkosawit, Kec. Gn. Pati, Kota Semarang, Jawa Tengah 50224

Langganan berita

Ikuti berita terbaru dari website ini dengan memasukan email dibawah ini